HV125OC SIDOARJO adalah komunitas pecinta,pemerhati dan pemilik vario 125. KOPDAR, TOURING, SHARING, FUN, SOSIAL, KEEP BROTHER!

Rabu, 22 Februari 2017

Sudah Tahu Bedanya Sistem Pengereman CBS dan ABS?


Halloo gaaeesss..

Mimin lagi nganggur nih, mikir-mikir mau cari tulisan apa yang sekiranya bisa di share nih buat bahan bacaan kalian pas pingin baca-baca. Akhirnya mimim mutusin mau share tentang sistem rem yang ada di motor nih. Secara nggak langsung perkembangan jaman sudah memberi inovasi-inovasi yang luar bisa untuk industri otomotif sekarang ini. Contohnya yang baka mimin bahas, yaitu sistem pengereman pada motor. Sudah nggak seperti jaman lawas, di mana motor hanya melakukan sistem pengereman manual satu sisi saja, kalau sekarang mah semua sudah terintegrasi dan terkombinasi antara rem belakang dan depan. Jadi sistem pengereman motor semakin optimal.
Kebetulan nih yang mimin masih tahu, sistem pengereman motor ada dua macam. Pertama CBS (Combi Brake System) dan juga ABS (Anti-lock Brake System), nah sekarang apa bedanya? yuukk lanjutin bacanya.. Hehehehe.. 

Teknologi Combi Brake System Motor

Cara Kerja Combi Brake System
Ketika tuas rem kiri ditekan, maka equalizer gaya akan bekerja untuk mendistribusikan tenaga tekanan tadi menjadi dua, yang satu menuju rem pada roda belakang sedangkan yang satunya lagi menuju ke tuas ungkit. Gunanya adalah untuk menekan knocker yang akan menekan piston hidrolik, yang kemudian akan bereaksi untuk mengaktifkan rem cakram depan. Pada proses ini kekuatan pengereman akan terbagi secara otomatis pada kedua roda depan dan belakang, sehingga memungkinkan pendistribusian hasil pengereman secara merata.


Nah itu sekilas tentang CBS, nah kalau ABS gimana? Yaudah lanjutin bacanya.. Hehehe..

Pengertian Anti-lock Braking System

Anti-lock Braking System atau rem anti terkunci merupakan sistem pengereman pada motor agar tidak terjadi penguncian roda ketika pengereman mendadak/keras. Teknologi ini pada dasarnya ditujukan untuk keamanan dalam berkendara dan terletak pada sistem pengereman yang terdapat pada motor kamu, terutama ketika berada di jalan yang licin atau pada saat terjadinya pengereman secara mendadak, sehingga kamu dapat menghindari resiko terjadinya kecelakaan motor sedini mungkin.
Bahkan, menurut Insurance Institute for Highway Safety (IIHS), jumlah kecelakaan yang terjadi pada motor non-ABS ternyata 37% lebih banyak daripada motor yang dilengkapi dengan sistem pengereman ABS.

Cara Kerja Anti-lock Braking Sistem

Ketika sensor ABS tersebut mendeteksi ada roda yang mengunci, secara otomatis sensor tersebut akan mengirimkan sinyal ke modulator yang kemudian berfungsi untuk memerintahkan piston rem untuk mengendurkan tekanan fluida atau minyak rem dari kaliper dalam kondisi tertentu. Sebaliknya, tekanan akan kembali naik dan normal ketika penguncian berkurang. Proses pengurangan, penahanan, dan peningkatan tekanan fluida ini berlangsung sangat cepat, sekitar 15-50 kali per detik, sehingga roda tidak akan terkunci saat terjadi pengereman mendadak.
Nah itu sekilas info yang bisa mimin infokan buat kalian. Lebih suka pakai motormu yang CBS atau ABS? Ya itu terserah kalian siihh. Yang pasti kalau pesen dari mimin, berkendara jangan ngebut-ngebut ya. Jalan santai sambil nikmati suasana kan lebih nyaman dan enak.
Keep Safety Riding ya gaaeesss.. Santun di jalan, hormati pengendara lain, keselamatan berkendara prioritas utama.

0 komentar:

Posting Komentar